8 comments on “Tauhid Zat Bukan Kunhi Zat

  1. Assalamualaikum….
    sebelumnya saya ucapkan terimakasih atas artikelnya….
    mudah-mudahan dengan saya membaca artikel tersebut saya dapat memahi dan mengamalkannya, tentunya dengan ijin Allah jua…

    jika saya ingin membeli sebuah buku tasawuf, buku/kitab apakan yang banyak dipelajari oleh kilayak ramai…?

    bisakah saya bertanya kepada anda melalui E-mail…?

    mohon ma’af jika tidak berkenan..

    salam… Rachmad Maulana

    Suka

  2. assalamualaikum, saya mau bertanya apakah peran nafsu sehingga kita harus mematikan diri dulu supaya sadar dan dapat melihat Dzat allah
    dan menurut guru saya mematikan diri itu menghilang kan pengakuan atas diri dan segalam apa yg ada di alam semesta ini. apakah itu termasuk ,mati dalam makna ma’nawi?

    Suka

  3. Membaca tulisan saudara amat menyeronokkan tetapi tidak menunjukkan jalan kepada kenyataan. Masih teraba-raba utk mengenal dirinya dan tuhannya. Justeru bagaimana mahu matikan diri sedangkan diri masih terkapai-kapai mencari kenyataannya

    Suka

  4. Ketika Nabi Muhd berkata kpd malaikat jibrail ssungguhnya yg awal mula dijadikan adalah cahaya nabimu..knp nb xmnjawab cahaya aku, Nur Muhd itu Mencakupi hakikat smua makhluk..hijab yg paling antara dirimu dgn Allah adalah dirimu sendiri..knp kamu maseh mnganggap Allah itu berserta dgn yg lain..ni pegangan syirik..krn mnduakan tuhanmu..hakikat zat mutlak xblh diperkatakan krn ianya jahil disisi ilmu..Nb muhd sendiri pun jika dia smpai kpd zat hanya dlm keadaan fana..dan dia sedar semula dr fana itu dia sendiri pun xtahu apa yg dia tahu,
    Hakikat Zat adalah rahsia mutlak Zat itu sendiri jika dikaitkan nur muhd, nur muhd itu belum ada lg sdgkan zat itu tlh sedia Ada..

    Suka

    • menduakan Allah / syirik.. berarti menyembah tuhan selain Allah.. hakikat segala sesuatu adalah Allah.. bukan berarti Allah adalah segala sesuatu itu dan segala sesuatu itu disembah sebagai tuhan.. meskipun NUR MUHAMMAD ADALAH NUR DZATULLAH.. belum ada MUSLIM YG MENYEMBAH MUHAMMAD SEBAGAI TUHAN.. atau memahami MUHAMMAD ADALAH ALLAH SENDIRI.. intinya.. apapun esensi kedua yg datang dari Allah.. maka bukan Allah.. dan tidak ada kewajiban ataupun niat menuhankannya.. sebagaimana adalah kafir yg menyembah kepada SIFAT ALLAH.. meskipun sifat ALLAH dan ALLAH ADALAH SATU..

      Suka

Tinggalkan Balasan ke Jamal Batalkan balasan